Tren selalu berubah dengan cepat dalam bidang Teknologi Informasi. Anda harus dapat memprediksi perubahan di masa depan dan mengetahui teknologi saat ini.

Bidang teknologi informasi tumbuh dengan cepat, bahkan kami tidak punya waktu untuk memeriksa gadget baru yang sudah ketinggalan zaman dan posisinya diganti dengan yang baru. Sangat penting dalam teknologi informasi untuk selalu memantau teknologi yang sedang tren.

1. Kecerdasan Buatan (Artificial Intelligence/AI)

Menurut survei tren teknologi, kecerdasan buatan masih berada di tempat pertama. AI adalah cara membuat robot yang dikendalikan komputer. Ini adalah teknologi yang dengan alih-alih manusia menulis kode, memungkinkan mesin untuk belajar dari pengalaman dan melakukan tugas seperti manusia. Ini berbeda dari mesin pembelajaran yang tujuannya mensimulasikan kecerdasan alami untuk memecahkan masalah yang rumit, namun tujuan mesin pembelajaran adalah belajar dari data pada tugas tertentu untuk memaksimalkan kinerja mesin pada tugas tersebut.

AI adalah bagian dari otomatisasi. Otomatisasi adalah topik hangat karena potensi kehilangan pekerjaan. Sesuai survei kami, otomatisasi akan menghilangkan 7 juta pekerjaan lebih banyak di tahun 2025. Pada saat yang sama, AI akan menciptakan 20 juta pekerjaan di tahun 2020 dalam pengembangan, pemrograman, pengujian, dukungan dan pemeliharaan, dll. Jadi, hanya AI yang bertahan di tempat pertama di tren teknologi masa depan.

2. Pemrograman Neuro-Linguistik (Neuro-Linguistic Programming/NLP)

Contoh terbaik untuk NLP adalah chatbots. Saat ini chatbot meraih tempat terpisah di pasar teknologi karena lebih ramah dan membantu pengguna untuk menemukan apa yang mereka inginkan. Namun tahun-tahun mendatang akan mencapai tingkat yang berbeda dengan integrasi NLP.

Komputer, Aplikasi, Perangkat Lunak kini dapat memahami arti sebenarnya dari apa yang kami katakan. Bantuan NLP akan lebih jelas di masa depan. Setelah integrasi ini, manusia dapat meminta tentang apa yang mereka butuhkan dengan cara berbicara yang alami bukan dengan kata-kata, mudah dimengerti untuk mesin dan perangkat lunak. Di balik beberapa fungsi algoritma kompleks itu akan didasarkan pada jutaan perhitungan dan prediksi dengan bantuan AI. Dan kombinasi ini membangun percakapan tanpa gangguan antara manusia dan mesin.

3. Rantai Blok (Block Chain)

Sebagian besar orang mendengar nama teknologi block chain yang mereka pikirkan adalah Cryptocurrency atau mata uang kripto/digital. Bitcoin memainkan peran utama di dalamnya. Pada saat yang sama ia menawarkan keamanan berguna dalam banyak cara lainnya.

Block Chain adalah database terdesentralisasi yang tidak menimpa data tanggal yang menghubungkan blok data sebagai rantai sehingga disebut rantai blok. Karenanya, orang-orang tidak perlu memvalidasi transaksi yang terpercaya. Elemen penting Block Chain dibagi menjadi beberapa mata uang dan akan float di pasar seperti mata uang kertas/fiat. Orang-orang yang tidak mengetahui tentang block chain dan mata uang kripto, suatu saat mereka akan menggunakannya, membelanjakannya dan melakukan transaksi setiap hari dengannya.

4. Realitas Maya

Realitas Maya (Virtual Reality/VR) adalah menggabungkan pengguna dengan lingkungan. Orang-orang berpikir setelah menonton film VR apa yang akan terjadi jika datang ke kehidupan nyata, jadi beberapa tahun yang lalu menemukan solusi untuk itu dan menjangkau pengguna tetapi itu tidak memberikan pengalaman digital yang sepenuhnya mendalam kepada orang-orang. Contoh yang terbaik adalah permainan Pokemon Go.

Di masa depan teknologi ini akan datang dengan pengalaman digital yang sepenuhnya mendalam dan efek ini hampir terasa di semua industri. Permintaan akan orang-orang yang memiliki pengetahuan tentang VR di atas 37 persen, tetapi mereka menghadapi kekurangan karyawan potensial yang memiliki pengetahuan VR. Permintaan itu hanya akan meningkat. Jadi hanya itu yang telah berada di daftar tren teknologi masa depan.

5. Internet of Things

Sebagian besar orang sudah memiliki pengetahuan tentang IoT dan mereka menggunakannya dalam kehidupan sehari-hari. Karena sekarang ini sebagian besar perangkat datang dengan wifi yang cukup untuk membuat koneksi antara masing-masing perangkat. Bagi orang-orang, IoT menyediakan pengidentifikasi unik dan juga memberikan kemampuan terbaik untuk mentransfer data melalui jaringan tanpa memerlukan interaksi antara manusia ke manusia atau manusia ke perangkat.

Menurut survei, IoT telah mencapai 8,4 miliar perangkat pada tahun 2017 dan akan meningkat menjadi 70 miliar perangkat IoT pada tahun 2020 karena kita sekarang dalam tahap awal. Namun, ini akan menjadi keuntungan dalam Teknologi Informasi. Pakar mengatakan tidak cukup profesional TI mendapatkan pelatihan untuk pekerjaan IoT. Jadi mereka membutuhkan banyak tenaga terampil IoT. Inilah alasan mengapa IoT masih mendapat tempat di Tren Teknologi Masa Depan.

(Sumber: www.reachmentor.com)